Perkembangan bayi sangat menarik untuk disimak dan diperhatikan. Apalagi Anda sebagai orang tuanya harus selalu memperhatikan tumbuh kembang buah hatinya. Hal itu dikarenakan seorang bayi dalam fase-fase tertentu pasti menunjukkan ciri-ciri atau karakteristik yang berbeda dalam perilakunya sehari-hari. Sebagai contoh, bayi yang baru berusia seminggu tentu sebagian besar waktunya dihabiskan untuk tidur dan menyusu karena memang belum bisa melakukan apa-apa. Setelah berusia sau bulan, sang bayi mungkin sudah bisa menggerakkan bagian tubuhnya, seperti tangan atau kaki dengan lebih leluasa. Seterusnya, hingga sang bayi beranjak usianya menjadi anak-anak.
Mencari informasi yang valid mengenai perkembangan bayi
Sebagai orang tua, Anda pasti akan selalu menginginkan bayi yang dimiliki selalu menunjukkan pertumbuhan dan perkembangan yang normal. Dengan begitu,
bayi tersebut mengalami perubahan fisik dan mental yang sewajarnya. Oleh karena itu, Anda membutuhkan informasi yang sifatnya valid terkait perkembangan buah hati Anda. Carilah informasi seperti itu dengan bertanya kepada orang yang lebih paham dan mengerti, seperti bidan, dokter spesialis, atau seorang ibu yang pernah melahirkan dan membesarkan anak. Selain itu, Anda bisa mencarinya dengan memanfaatkan teknologi internet di dunia maya. Silakan untuk mempraktikkannya sendiri.
Mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan
Dengan mengetahui informasi mengenai tumbuh kembang seorang bayi, Anda dapat memperhatikan dan membandingkan sendiri yang dialami dengan buah hatinya. Jika ada yang berbeda atau berlainan dengan informasi yang didapatkan, Anda bisa berkonsultasi atau memeriksakan buah hati ke dokter atau rumah sakit. Cara seperti itu bersifat antisipasi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Misalnya, bayi yang ternyata menderita penyakit tertentu sehingga bisa segera diobati dan disembuhkan. Itulah manfaatnya mengetahui
perkembangan bayi.
